Derajat Hadits Doa-doa Dalam Wudhu
Derajat
Hadits
Doa-doa
Dalam Wudhu
Wudhu adalah salah satu syarat diterimanya
sholat, dalam setiap membasuh anggota wudhu, biasanya disertai dengan doa-doa
tertentu. Bagaimanakah status doa-doa tersebut ? Apakah doa-doa tersebut
bersumber dari Nabi saw. ? Tulisan ini dikhususkan untuk menjawab pertanyaan
tersebut.
Bismillahirrahmanirrahim………..
Segala puji bagi Allah swt. Yang
telah menurunkan Islam dan memilih kita menjadi golongan hamba-Nya yang
terlahir dengannya. Shalawat dan salam untuk Nabi Muhammad saw. Sebagai manusia
mulia dan teladan bagi kita, serta menjadi tuntunan dalam berbagai amalan.
Pada tulisan kali ini, kita akan bersama membahas mengenai status
doa-doa seputar wudhu yang beredar di masyarakat. Apakah doa-doa tersebut
memiliki sumber yang kuat ataukah sebaliknya. Adapun doa-doa tersebut ialah
sebagai berikut :
Profesor Ilmuwan Masuk Islam karena wudhu
Top Artikel
1. Membaca
Basmalah sebelum wudhu “Bismillahirrahmanirrahim”
2. Membasuh kedua tangan dengan membaca :
“Allohummahfidz Yadayya Min Ma'asyika
Kulliha”
artinya : Ya
Allah, peliharalah kedua tanganku daripada melakukan maksiat kepadaMu."
3.
Berkumur-kumur dengan membaca :
“Allohumma
a'inni 'Ala Dzikrika wa Syukrika wahusni 'Ibadatika”
Artinya:
"Ya Allah, bantulah aku supaya aku dapat berzikir kepadaMu, dan
bersyukur kepadaMu, dan memperelok ibadah kepadaMu."
4. Membasuh hidung dengan membaca
“Allohumma
Arihni Roihatal Jannati wa anta annii rodliin
Artinya:"Ya Allah, berilah aku penciuman menghirup wangi surga, dan Engaku meridloiku."
Artinya:"Ya Allah, berilah aku penciuman menghirup wangi surga, dan Engaku meridloiku."
5. Membasuh muka dengan membaca :
“Allohumma bayyid wajhiy yauma tabyadu wujuuh
wa taswaddu wujuuh
Artinya:"Ya Allah, putihkanlah
wajahku pada hari dimana putihnya wajah-wajah dan hitamnya wajah-wajah."
6. Membasuh tangan kanan sampai siku
dengan membaca :
“Allohumma A'thini kitabi biyamini wa hasibni
hisaban yasiro.
Artinya:"Ya Allah! berikanlah kepadaku
kitabku dari sebelah kanan dan hitunglah amalanku dengan perhitungan yang
mudah."
Dahsyatnya Keajaiban Wudhu dalam Sains
artikel Sains Islami
7.
Membasuh tangan kiri sampai siku dengan membaca :
Allohumma harrim sya'ri wabasyari'Alannari.
Artinya:"Ya
Allah, haramkan rambutku dan kulit kepalaku daripada neraka."
8. Mengusap kepala dengan membaca :
Allohumma harrim sya'ri wabasyari
'Alannari.
Artinya: "Ya Allah, haramkan
rambutku dan kulit kepalaku daripada neraka."
9. Membasuh telinga dengan membaca :
Allohummaj'Alni
minalladzina yastami'unal Qoula fayattabi'una ahsanahu
Artinya:
"Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mendengar ucapan
yang baik dan mengikuti sesuatu yang terbaik."
10. Membasuh kaki kanan dengan membaca
:
Allohumma Tsabbit Qodamayya 'Alaas Syirothi
yauma tutsabbitu fiihi Aqdama 'ibaadikas shoolihiin
Artinya: "Ya Allah, tetapkan kedua
kakiku di atas titian shirothol mustaqim pada hari dimana kau tetapkan
kaki-kaki orang shaleh."
11. Membasuh kaki kiri dengan membaca :
Allohumma laa tazillu Qodamayya 'Alaa Syirothi
fin naar yauma tazillu fiihi Aqdamul munaafiqiina wal musyrikiina.
Artinya: "Ya Allah, jangan
gelincirkan kedua kakiku di atas titian shirothol mustaqim kedalam neraka pada
hari dimana engkau gelincirkan kaki-kaki orang-orang munafik dan musyrik."
12. Mengakhiri wudhu dengan membaca
ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLOOHU
WAHDAHUU LAA SYARIIKA LAHU WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAN 'ABDUHUU WA ROSUULUHUU,
ALLOOHUMMAJ'ALNII MINAT TAWWAABIINA WAJ'ALNII MINAL MUTATHOHHIRIINA Waj’al nii min ibdadikas shalihin.
Artinya : Aku mengaku bahwa tidak ada Tuhan
selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku mengaku bahwa
Nabi Muhammad itu adalah hamba dan Utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah aku dari
golongan orang-orang yang bertaubat dan jadikanlah aku dari golongan
orang-orang yang bersuci (sholeh).
Kisah 5 Pengusaha Muslimah Sukses
Top artikel
Saya Katakan :
Hanya ada 2 doa yang shahih dan bisa
diamalkan dalam wudhu, yaitu :
1. Membaca Basmalah sebelum wudhu.
“Tidak ada shalat bagi yang tidak ada
wudhu. Tidak ada wudhu bagi yang tidak membaca bismillah di dalamnya.”
(HR. Abu Daud no. 101 dan Ibnu Majah no. 399. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan
bahwa hadits ini hasan).
Sumber : Basmalah sebelum wudhu
Sumber : Basmalah sebelum wudhu
2. Membaca doa setelah selesai wudhu
(silahkan lihat doa no.12 diatas). Akan tetapi tanpa tambahan kalimat yang telah
diberi tanda merah di atas Waj’al nii min ibdadikas shalihin. Sebab,
kalimat ini tidak diketahui asal usulnya, serta tidak terdapat dalam
kitab-kitab hadits.
5 Pengusaha Muslim Sukses
Artikel Motivasi
Adapun selain kedua doa di atas, mari
kita dengarkan komentar para ulama kita berikut ini :
Syaikh al-Mubarakfuri :
Ketahuilah bahwa doa-doa yang digunakan oleh sebagian kalangan berkaitan dengan
doa dalam setiap anggota wudhu, seperti doa ketika mencuci muka, doa membasuh
tangan kanan sampai siku, tidak ditemukan hadits tentangnya.
Al-Hafiz Ibnu Hajar : Imam
ar-Rafi’I menyebutkan bahwa doa-doa tersebut hanya kebiasaan orang-orang shaleh
terdahulu (bukan bersumber dari Nabi saw.). Ditemukan riwayat tentangnya dari sahabat
Ali –radhiyallahu ‘anhu-, akan tetapi dari jalur periwayatan yang sangat lemah.
Imam an-Nawawi : Doa-doa
ini tidak ada dasar hukumnya.
Imam Ibnu Sholah : Tidak
ada satu hadits shahih pun tentangnya.
Pada
dasarnya, berdoa dalam segala keadaan adalah boleh, baik itu menggunakan bahasa
arab ataupun tidak. Yang menjadi masalahnya kemudian adalah kita tidak boleh
membaca suatu doa dengan beranggapan bahwa doa-doa yang kita baca itu berasal
dari Nabi saw. Padahal pada kenyataannya bukan berasal dari Nabi saw.
Wallahu A’lam
Jurus Rahasia Pengusaha Sukses
Top Artikel
Bolano,
Kamis 16 November 2017/27 Shafar 1439 H
Pkl.06.16
pagi Waktu Indonesia Tengah
Khadim
al-Qur’an wa as-Sunnah
Aswin Ahdir
Bolano, S.Ud (Sarjana Ushuludin)
*Alumni
Fak.Ushuludin Jurusan Tafsir & Hadits UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Keyword:
Doa-doa wudhu kualitas
doa wudhu hadits wudhu cara berwudhu tata cara berwudhu
hadits doa wudhu
Posting Komentar untuk "Derajat Hadits Doa-doa Dalam Wudhu"